Malang-Canopy (16/8)- Rangkaian Jelajah Almamater Brawijaya (Raja Brawijaya) merupakan acara tahunan dilaksanakan dalam rangka memperkenalkan ruang lingkup kampus kepada para mahasiswa baru di Universitas Brawijaya (16/8), hal tersebut berbagai peluang usaha khususnya penjualan atribut Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PK2MB). Salah satu seorang pedagang bernama Ontel, melihat peluang besar tersebut mengaku bahwa peluang tahunan acara di berbagai kampus Kota Malang menjadi suatu hal yang sangat menjanjikan. “Omzet yang didapat dalam sekali penjualan cukup memuaskan akan tetapi pendapatan tersebut tidak menentu, sebab biasanya pembelian barang atribut PKKMB ini kebanyakan para orang tua mahasiswa yang membeli untuk anak-anak sebagai mahasiswa baru secara borongan atau paket” tutur Ontel. “Paket lengkap atribut mahasiswa baru dibanderol mulai dari Rp., 100.000-120.000 dengan isi dalam satu paket meliputi pembuatan Nametag, Jas hujan, sandal dan sebagainya” tambah ontel pada awak Canopy .
Onthel menambahkan beberapa pedagang lainnya mengetahui informasi berjualan barang-barang atribut tersebut berasal dari tradisi PKKMB di Kota Malang. Namun, semenjak kondisi Pandemi selama 2 tahun belakang membuat para pedagang memiliki omset dari penjualan atribut PKKMB. “Selama pandemi ini membuat para pelaku usaha atribut tidak memiliki pendapatan sebab, kebanyakan pelaku hanya akan bergantung terhadap berjualan atribut keliling seluruh kampus di Kota Malang, semenjak tidak memiliki pendapatan melakukan usaha makanan kecil keliling” imbuh Onthel.
Kintia selaku salah satu mahasiswa baru menjelaskan “Terkait persiapan dan persyaratan atribut Raja Brawijaya sudah cukup jelas dan disampaikan melalui website resmi Raja Brawijaya dari jauh hari” Sehingga, para mahasiswa baru khususnya yang mendapatkan kesempatan untuk offline dalam acara Raja Brawijaya memiliki cukup waktu untuk menyiapkan segala persyaratan. Kianti juga menjelaskan terkait pembelian dan persiapan atribut Raja Brawijaya dapat disiapkan dan mudah untuk dicari di berbagai toko Kota Malang.
“Jika masih bisa dicari dan didapatkan barang atribut yang murah sebaiknya mencari di toko-toko sekitar Kota Malang terlebih dahulu, sebab harga yang ditawarkan dalam pembelian atribut PKKMB jauh lebih murah dibandingkan membeli langsung di sekitar Gerbang Veteran Universitas Brawijaya” ujar Kintia. “Akan tetapi, bagi para mahasiswa baru yang sudah kesulitan dan sudah dekat waktu PKKMB dapat mudah beli dari pelaku usaha atribut di sekitar Gerbang Veteran dalam satu paket lengkap” tambah Kintia pada reporter Canopy .
Berdasarkan Press Release yang dikeluarkan, Rangkaian acara Raja Brawijaya yang dimulai dari pembukaan, penyambutan, hingga penyampaian berbagai materi dari pihak rektor dan diakhiri dengan penutupan pada hari terakhir. Kegiatan Raja Brawijaya 2022 yang diselenggarakan mulai dari tanggal 16-18 Agustus yang diikuti sekitar 6.500 mahasiswa baru, membuat Universitas Brawijaya selama tiga hari kedepan akan sangat ramai dan meriah.
Penulis: Farhan Dwi Fajar Sidiq
Editor : Wikan Agung Nugroho