Site icon Persmacanopy.com

Praktikum Tetap Dilaksanakan Secara Mandiri Lengkap dengan Biaya Sendiri

“Biaya praktikum yang dikeluarkan secara mandiri sudah sepatutnya bagi mahasiswa yang ingin melakukan praktikum secara mandiri,” ucap Ibu Noer Rahmi selaku Ketua Jurusan Budidaya Pertanian pada acara 3D.

Malang, CANOPY (14/9) – Pembelajaran Daring yang sudah menginjak setidaknya tahun kedua, dan masih perlu dilakukan optimlasisasi baik pada bidang akademik, keuangan, ataupun lainya. Hal itu perlu dilakukan karena memang tidak ada yang memperkirakan akan adanya pembelajaran secara daring yang mengubah semua kegiatan diperkuliahan secara drastis. Dan salah satu yang masih menjadi keresahan mahasiswa, utamanya mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya (FP UB) adalah adanya penggunaan biaya oleh mahasiswa demi keberlangsungan praktikum yang juga dilaksanakan secara mandiri.

Pada Minggu, (12/9) yang lalu diadakan acara Diskusi Dengan Dekan atau yang lebih dikenal dengan 3D, pihak BEM FP UB menyampaikan beberapa pendapat mahasiswa yang telah didapat dari kegiatan ‘Serap Aspirasi’ yang sebelumnya juga telah diadakan oleh pihak BEM FP UB, dan salah satunya adalah pandangan mahasiswa mengenai biaya yang harus dikeluarkan secara pribadi demi berlangsungnya praktikum.

Menurut Bapak Mangku Purnomo, selaku Wakil Dekan II Fakultas Pertanian, “Sebenarnya kita berencana dengan teman-teman Jurusan ‘Gimana kalau itu (bantuan untuk praktikum mahasiswa) kita kirim’ itu sudah tidak bisa, kalau kita transfer uang itu juga tidak bisa,” Beliau juga mengatakan bahwa sebagian besar dana untuk praktikum dialokasikan untuk pembuatan komponen-komponen penunjang praktikum dan tutorial, seperti pembuatan materi dan video tutorial yang ternyata juga memakan banyak biaya. “Sebenarnya kalau disuruh memilih dari segi keuangan, kami lebih memilih perkuliahan luring, perkuliahan luring itu jauh lebih murah daripada perkuliahan daring,” imbuh Bapak Mangku.

Ibu Noer Rahmi selaku Ketua Jurusan Budidaya Pertanian pun menyampaikan, “Saya nggak tahu ya ini juga kurang konkrit, mata kuliah praktikum apa? Jurusan apa? Mungkin ini juga berlaku di Jurusan lain ya, saya mewakili saja. Bahwa kami membuat praktikum secara daring betul-betul dipersiapkan dengan luar biasa ya mulai dari materinya terus sistem budidaya itu bisa sampai kemahasiswa. Mulai dari cara mencangkul, penanamannya juga, biar mahasiswa itu tahu dan bisa,” Beliau juga menambahkan “misal dari jurusan Budidaya Pertanian yang ingin menyilangkan (tanaman) silakan saja sendiri yang ada di depan rumah, misalnya kalian pengen beli tapi kami tidak bertanggung jawab. Jadi itu buat yang pingin-pingin aja dan itu sudah jadi resiko kalau mengeluarkan biaya. Sebagai gantinya, salah satunya kami memberikan materi tutorial itu dengan maksimal.” pungkasnya.

Reporter          : Yuga Dwi Navris Tyono

Editor              : Shanti Ruri P

Exit mobile version