Persmacanopy.com

Membangun Pertanian Indonesia

Program Kerja SCOBUCHA : Inovasi Minuman Probiotik untuk Kesehatan Keluarga

Purwoasri, Singosari (16 Juli 2025) – Kelompok PKK Desa Purwoasri merupakan salah satu kelompok masyarakat yang secara aktif berupaya meningkatkan kapasitas dan keterampilan anggotanya melalui berbagai program yang bersifat fungsional dan berkelanjutan. Dengan komposisi anggota yang mayoritas berada pada rentang usia 40 hingga 60 tahun, aspek kesehatan menjadi perhatian penting dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan.

Permasalahan kesehatan seperti diabetes, gangguan sistem pencernaan, asam urat, dan penyakit degeneratif lainnya kerap menjadi tantangan utama yang dihadapi oleh para ibu di usia lanjut. Sebagai alternatif pemecahan masalah dari tantangan tersebut, Tim KKN FP UB 2025 Desa Purwoasri memberikan solusi inovatif dengan memfasilitasi program kerja berupa praktik pembuatan minuman probiotik dari Kombucha.

Kombucha sendiri merupakan minuman fermentasi yang dibuat dari teh manis yang difermentasi oleh kultur simbiotik antara bakteri dan ragi, dikenal sebagai SCOBY (Symbiotic Culture of Bacteria and Yeast). Proses fermentasi ini menghasilkan minuman yang memiliki rasa asam-manis, sedikit berkarbonasi, dan mengandung berbagai senyawa bioaktif seperti asam organik, probiotik, serta vitamin B. Kombucha sering dikonsumsi karena diyakini memiliki manfaat kesehatan, terutama untuk pencernaan dan sistem kekebalan tubuh.

Dengan menargetkan kelompok PKK yang didominasi Ibu-ibu usia 40 hingga 60 tahun, program ini diawali dengan pre-test untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan kelompok PKK Desa Purwoasri terkait Kombucha. Setelah sesi pre-test selesai, kegiatan selanjutnya adalah penyampaian materi singkat dari Tim KKN FP UB Desa Purwoasri terkait pengertian, kandungan, serta manfaat dari Kombucha itu sendiri. Sesi penyampaian materi tersebut diiringi dengan  tanya jawab dari peserta dan dilanjutkan dengan sesi demonstrasi tata cara pembuatan minuman SCOBUCHA.

Pada sesi demonstrasi tersebut, peserta juga ikut mempraktekan secara langsung bagaimana proses pembuatan Kombucha yang diawali dengan menyiapkan toples yang sudah dicuci bersih hingga tidak ada bau sabun dan sudah disterilkan dengan air panas. Toples yang sudah disterilkan tersebut sudah dipersiapkan oleh Tim KKN. Selanjutnya, masukkan air teh yang sudah dididihkan dan disaring untuk memisahkan ampasnya. Setelah itu, tambahkan gula 100 gram ke dalam toples dan diaduk hingga larut.

Kemudian, diamkan toples hingga bersuhu ruang dan masukkan Scoby beserta air starter sebanyak 100-200 ml. Toples dapat ditutup menggunakan kain bersih dan diikat rapat lalu didiamkan selama 7-14 hari untuk proses fermentasi. Setelah itu, Kombucha dapat dicicipi secara berkala mulai di hari ke-7.

Proses demonstrasi dan praktek pembuatan kombucha mendapatkan antusias yang tinggi dari kelompok PKK  Desa Purwoasri. Hal tersebut ditunjukkan dengan munculnya beberapa pertanyaan terkait proses pembuatan Kombucha seperti bahan-bahan alternatif yang dapat digunakan, bagaimana jika kain yang dibuat menjadi penutup menjadi basah, dan masih banyak lagi.

Lewat pengenalan program kerja SCOBUCHA ini, memantik salah satu anggota Kelompok PKK untuk membagikan pengalamannya terkait khasiat dari minuman fermentasi teh ini.

“Dulu saya pernah ada benjolan di bawah leher yang biasa disebut Struma. Dokter bilang benjolan ini akan semakin membesar jika tidak dioperasi. Tapi saya cari jalan keluar lain lewat minuman herbal dan saya menemukan minuman fermentasi yang hampir serupa dengan Teh Kombucha ini. Dan, Alhamdulillah ukuran benjolan di leher saya stagnan tidak ada pembesaran,” ujar Wiwik selaku ketua Kelompok PKK Desa Purwoasri.

Pengalaman yang dibagikan Ibu Wiwik tersebut menjadi bukti nyata khasiat dari minuman fermentasi Teh Kombucha yang dibawakan oleh Tim KKN FP UB. Dengan terlaksananya program ini diharapkan masyarakat menjadi lebih paham terkait pentingnya menjaga kesehatan untuk bekal di masa mendatang lewat hal-hal yang mudah ditemui di sekitar kita.

 

Penulis : Tim KKN FP UB Desa Purwoasri

Editor: Rayya Izana Abqariyya

Gambar: Tim KKN FP UB Desa Purwoasri

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Maaf konten ini merupakan hak cipta kami. Untuk menduplikasi karya ini dapat menghubungi kami di redaksi@persmacanopy.com