FP Tahan Imbang FEB 1-1
MALANG, CANOPY – Rabu (29/04), Tim futsal putra Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya (FP UB) kembali melakoni laga lanjutan di kompetisi bergengsi tahunan Brawijaya Futsal League (BFL) 2015. Pada pertandingan ketiga kali ini, FP yang datang dengan kekuatan penuh hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan FEB.
Tim Saweri Gading Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) yang tahun lalu menjungkalkan FP di final Olimpiade Brawijaya ini memang menjadi momok tersendiri bagi FP. Terbukti di babak pertama, FP hanya menahan serangan dan sesekali melakukan serangan balik. Hingga menit ke-7 FEB berhasil menjebol gawang FP lewat skema serangan balik. Skor 1-0 untuk FEB di babak pertama.
Di babak kedua, FP yang selalu tertekan sejak awal pertandingan mampu membalikan tekanan dan balik menguasai permainan. Akhirnya variasi serangan yang dilancarkan FP membuahkan hasil pada menit ke-20. Rizki Rafiko menjebol gawang FEB dan membuat skor kembali imbang 1-1.
Beberapa peluang yang dihasilkan FP maupun FEB di babak kedua masih belum bisa merubah keadaan. Skor imbang 1-1 ini bertahan hingga 2×15 menit berakhir.
Salah seorang pemain FP Setyo Ruhafin, sedikit menyayangkan hasil akhir yang diperoleh. Menurutnya, tim FEB yang tidak dihadiri beberapa pemain intinya, seharusnya bisa dimanfaatkan oleh FP.
“Kita sedikit rugi, karena ada beberapa pemain inti FEB yang tidak bisa main, seharusnya kita bisa manfaatkan dan memenangkan pertandingan,” katanya. Namun terlepas dari hasil akhir pertandingan tadi, mahasiswa angkatan 2013 ini tetap optimis untuk pertandingan selanjutnya. “Harus optimis, empat pertandingan sisa kita sapu bersih 3 poin, kita harus lebih bekerja keras lagi,” tambahnya.
Sebelumnya, pada laga lanjutan kedua kemarin (28/4) FP berhasil menumbangkan FISIP dengan skor 3-1. Skor telak tersebut dicetak masing-masing oleh Lolo menit ke-5, Hafin menit ke-18 dan Rizal menit ke-24. Sedangkan gol dari FISIP dicetak oleh Azzuhri menit ke-25. FP yang saat ini berada di papan atas klasemen akan bertemu FIA besok Kamis (30/04).
Reporter: Alif Nur Rizki