Upacara PKKMU Sebagai Penyemangat Awal Mahasiswa Baru

Malang, CANOPY ‒ Ramainya pejalan kaki dapat dilihat di sekitar jalanan menuju Universitas Brawijaya. Hari ini, Selasa (01/09), penyambutan serta pengenalan kampus untuk mahasiswa baru 2015 Universitas Brawijaya dilaksanakan. Mulai pukul 04.30 WIB, terlihat mahasiswa baru Universitas Brawijaya berbondong-bondong berjalan menuju Kampus Biru. Dengan seragam putih hitam, mahasiswa baru Universitas Brawijaya bersiap untuk melaksanakan upacara serta mendapat materi mengenai kehidupan kampus.

Acara Raja Brawijaya 2015 dalam rangka menyambut serta mengenalkan kehidupan kampus diawali dengan perform dari Marching Band Ekalavya Suara Brawijaya Universitas Brawijaya dan dilanjutkan dengan perform Paduan Suara Mahasiswa Universitas Brawijaya. Tahun ini, mahasiswa baru dibariskan pada tiga tempat yaitu pada lapangan rektorat, di jalan besar depan FEB dan PTIIK. Selanjutnya, pelaksanaan upacara dimulai dengan menggemakan Hymne Universitas Brawijaya yang disambung dengan penyematan almamater kepada perwakilan mahasiswa baru. Acara Raja Brawijaya 2015 resmi dibuka oleh Rektor Universitas Brawijaya, Prof. Dr. Ir. Mohammad Bisri, MS. dengan dibunyikannya gong sebanyak tiga kali dan pelepasan balon dengan tulisan Sugeng Rawuh.

Sambutan dari Presiden Eksekutif Mahasiswa (EM) menjadi penyemangat awal bagi para mahasiswa baru. Banyaknya peminat pada tahun ini juga menjadi alasan lain bagi mahasiswa baru Universitas Brawijaya untuk berbangga diri. Sebanyak lebih kurang 197.000 calon mahasiswa mendaftar S1 dan hanya 12.492 mahasiswa yang diterima. Serta sebanyak lebih kurang 5.898 calon mahasiswa mendaftar D3. “Maka dari itu saudara harus bersyukur dan berbangga karena dapat masuk Universitas Brawijaya. Jangan sampai dinodai dengan perilaku-perilaku tidak terpuji,” Ujar Prof. Dr. Ir. Mohammad Bisri, MS. Yang berbeda dari Raja Brawijaya 2015 adalah penutupan upacara dengan papermob yang bertuliskan UB berwarna kuning dengan background biru dan bendera merah putih oleh mahasiswa baru Universitas Brawijaya.

Reporter: Tian Anggita F

Desy F. F. U.

Alivia A