Mengarungi Ujian Kehidupan dengan “Hari Bersamanya” Sheila On 7
“Lancarkanlah hariku, hariku bersamanya,
Hariku Bersamanya.”
Judul : Hari Bersamanya
Durasi : 3 menit 52 detik
Penyanyi : Sheila On 7
Album : Berlayar
Tahun Rilis : 2011
Ketika musim ujian, entah itu Ujian Tengah Semester (UTS), Ujian Akhir Semester (UAS), ujian skripsi, atau bahkan ujian kehidupan yang sebenarnya, mau tidak mau, suka tidak suka, dan sudi tak sudi, haruslah dihadapi dengan gagah berani. Kepercayaan diri benar-benar diuji dan situasi tersebut sangatlah cocok dengan lirik lagu Hari Bersamanya oleh Sheila On 7. Lagu ini merupakan icon dari album Berlayar yang rilis pada 2011 dan menjadi top 3 rilisan populer Sheila On 7 dengan total 81 ribu kali pemutaran di platform Spotify.
Band generasi 90-an kesayangan masyarakat Indonesia ini sangatlah piawai dalam menarik retensi pendengar. Dengan perpaduan musik easy listening dan lirik yang relate dengan kehidupan membuatnya tak lekang tergerus zaman. Erros, sang pencipta lagu, menceritakan secara garis besar lagu ‘Hari Bersamanya’ ialah kisah percintaan seorang pria yang sangat gugup untuk bertemu sang pujaan hati dan lagu tersebut terinspirasi dari kisah pribadi sang gitaris.
Magisnya dari lagu Sheila On 7 ialah meski tema awal lagu terkait percintaan, namun bila kita menggunakan perspektif sudut pandang lain, lagu ini juga mengandung makna slice of life, menggambarkan dan dekat dengan realita kehidupan.
Bagi pekerja, lagu ini cocok untuk menyadarkan kembali hari kerja dan kehidupan orang dewasa pasca cuti lebaran. Bagi mahasiswa yang sedang dilanda ujian juga cocok menjadi soundtrack saat menghadapi kenyataan untuk membantai soal ujian. Bahkan bagi pejuang UTBK sangatlah menggambarkan betapa gugupnya saat menuju lokasi UTBK dan menjadi ajang dalam mendamba Program Studi dan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) idamannya.
Layaknya pertaruhan dalam hidup dan menebak-nebak situasi ke depan dengan mempertanyakan tingkat kepercayaan diri. Semua situasi di atas terwakili dengan lirik “Jantungku berdegup cepat. Kaki bergetar hebat. Akankah aku ulangi merusak harinya?”
Belajar dari lagu ‘Hari Bersamanya’, puncak dari seluruh kegelisahan di dunia tidak lain dan tidak bukan ialah mengadu dan meminta pertolongan-Nya. Ya, betul. Bahkan konsep ikhtiar dan tawakal pun terselip dalam lirik lagu Sheila On 7. Hal ini termaktub dalam reff lagu.
“Mohon, Tuhan, untuk kali ini saja,
Beri aku kekuatan tuk menatap matanya,
Mohon, Tuhan, untuk kali ini saja,
Lancarkanlah hariku, hariku bersamanya,
Hariku bersamanya.”
Sungguh karya apik yang tak terlekang oleh zaman. Gimana, nich, Braw! Sudah siap ditampar realita kehidupan yang dibalut dengan fakta? Tenang saja saudaraku, Hari Bersamanya by Sheila On 7 siap menerima keluh kesah dan menemanimu dalam mengarungi ombak lautan, baik berupa ujian dunia maupun ujian kehidupan yang sebenarnya.
Beribu terima kasih untuk Sheila On 7!
Penulis: Nisrina Marlita
Editor: Danendra Reza